Senin, 26 November 2012


Hikmah Manfaat Puasa RamadhanTak terasa bulan Ramadhan 1433 H tinggal beberapa hari akan kita jelang. Banyak sekali hikmah atau pun manfaat yang bisa kita dapatkan dari berpuasa di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini, baik untuk jasmani (kesehatan) maupun rohani kita. Puasa adalah menahan diri dari segala sesuatu yang bisa membatalkan puasa seperti makan, minum, berhubungan badan dan perbuatan lainnya. Dan yang juga tak kalah pentingnya adalah di bulan puasa Ramadhan terdapat 1 malam dimana lebih baik dari seribu bulan yaitu malam Lailatul Qodar. Malam yang sangat dinantikan umat muslim karena apabila kita melakukan ibadah atau amal kebaikan di malam tersebut maka pahalanya lebih baik daripada kita melakukan ibadah/amal tersebut selama seribu bulan.  

Hikmah Puasa Ramadhan

1. Meningkatkan ketaqwaan
Sebagaimana firman Allah dalam Alquran, “Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa, sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertaqwa” (QS. Al-Baqarah: 183).
2. Meningkatkan rasa syukur atas segala nikmat Allah
Wahai orang-orang kaya, bersedekahlah kepada orang-orang fakir pada bulan Ramadhan mulia ini, memberilah seperti pemberian orang yang tidak takut miskin. Berdermalah dengan harta dan kebaikan kepada saudara-saudaramu yang membutuhkan, jadilah orang yang mensyukuri nikmat Allah. Rasulullah SAW telah bersabda: “Allah sungguh ridha pada hamba yang memakan makanan lalu memuji-Nya atas makan itu atau meminum minuman lalu memuji-Nya atas minuman itu” (HR. Muslim).
3. Orang yang berpuasa menyibukkan hatinya dengan pikir dan zikir.
Karena bila menuruti hawa nafsunya maka akan membuatnya lalai bahkan mengeraskan hati. Karena itu Rasulullah SAW mengarahkan untuk meringankan makan dan minum. Sabda Rasulullah : "Tidak ada wadah yang diisi penuh oleh anak Adam yang lebih buruk daripada perutnya. Cukuplah bagi anak Adam itu suapan yang dapat menegakkan punggunya, jika dia tidak mampu, maka 1/3 untuk makanannya, 1/3 untuk minumnya dan 1/3 untuk nafasnya" (HR. Ibnu Majah).

Manfaat Puasa Ramadhan

1. Puasa merupakan terapi detoksifikasi atau pembersihan racun dari dalam tubuh.
Dengan puasa, berarti membatasi kalori yang masuk dalam tubuh kita sehingga menghasilkan enzim antioksidan yang dapat membersihkan zat-zat yang bersifat racun dari dalam tubuh.
2. Memperbaiki fungsi hormon dan meningkatkan fungsi organ tubuh.
3. Mendorong pergantian sel-sel tubuh yang rusak (peremajaan).




Puasa di bulan Ramadhan adalah kewajiban bagi umat muslim. Namun ternyata dibalik kewajiban tersebut ada manfaat besar tersimpan bagi pelakunya. Setelah diadakan penelitian di bidang medis modern, fakta menunjukkan bahwa puasa mendatangkan kebaikan bagi kesehatan tubuh.
Diantara berbagai manfaat puasa, 5 diantaranya adalah;
  • Meningkatkan kekebalan tubuh
Saat puasa, salah satu sel darah putih yang bernama limfosit jumlahnya meningkat hingga 10 kali. Ini bermakna baik bagi tubuh, sebab sel darah putih berfungsi positif untuk kekebalan tubuh melawan penyakit.
  • Memperbaiki hormon testosteron
Saat puasa, perubahan kadar hormon kejantanan (testosterone), perangsang kantung (FSH), dan lemotin (LH) nampak menurun di beberapa hari awal. Namun setelahnya, testosteron dan kualitas seksual akan meningkat pesat.
  • Rahasia hidup sehat jangka panjang
Dengan puasa, terjadi perubahan pola makan atau rotasi pola makan. Ini menyebabkan terjadi penurunan jumlah hormon sistem pencernaan yang dikeluarkan tubuh, termasuk juga hormon insulin. Penurunan jumlah hormon tersebut ternyata baik efeknya untuk sehat dalam jangka panjang.
  • Glukosa darah turun, demikian juga berat badan
Puasa Ramadhan ternyata berdampak pada penurunan kadar glukosa darah dan berat badan. Demikian juga terjadi penurunan HDL atau kolesterol jahat dan peningkatan LDL atau kolesterol baik. Ini terkait dengan pemilihan makanan sehat yang terjadi saat buka dan sahur.
  • Jantung sehat
Saat puasa, penurunan kadar LDL dan peningkatan HDL baik bagi kesehatan jantung.
 
Sumber Kompas



Tungas bahasa ingris
bahasa ingris
beautiful poems for mom and dad ~

oh, mother!
still remembered bebelanmu ~
when you yell at me ~
hit and mencubitku, due kenakalanku ~
indeed! You was my first teacher ~
taught for politeness ~
taught me to be better ~
and taught me to be a moral human being ~

and I hate it when it ~
however, all caused kesilapanku ~
kenakalanku, hard head, can you fix that ~
I am human and make this day ~
I miss bebelanmu, mother ~
I miss cubitanmu ~

Dad!
dapatku see the speck peluhmu fall ~
when you come home after work tired ~
skin becomes dark ~
keterikan overpower the sun ~
in search of a bite of rice for the family you love ~

masihku remember dad ~
You was my second teacher ~
taught English and taught painting ~
also taught Meaning of Life ~

"Yellow, red, purple ~
what is it dad? "
the uncivilized you answer soalan and caressing ~
asked earnestly studying ~
for me ~
and never the least expected duitku after I debuted later ~

my mom, my dad ~
every night I merindui you ~
see the stars and the moon, like to see you ~
"Adinda, provide water for kekanda ~"
"" Good kekanda ~ "
expression was spoiled seringku hear from you both ~
smiled my friends hear it ~
how romantic image you both ~

distress and exhaustion of life ~
you are awarded with a smile ~
like resolve all the problems that come ~
and reconcile the hearts of your children ~

you, is permataku that can not be assessed with wang ringgit ~
ye are my treasure ~
ye are my life ~
and you are my soul ~

andaiku already triumphed later ~
You both do not bother anymore to make a living ~
sit at home ~
enjoying a cup of coffee ~
and suppose you both suppose a newly acquainted ~
life is like when you have sex before ~
promise that your kids ~

and do not need to think of your children ~
kerana we all will keep you ~
sepertimana you keep us ~
like oil held the full ~

my mom, my dad ~
hope ~
so you can see kejayaanku later ~
and the most I expected ~
do not ye go before me .....!


Kamis, 08 November 2012


puisi : Kangen Ayah


Bunga yang berguguran
Daun yang berjatuhan
Di musim kemarau
Hujan yang bergrogokan
Suara petir yang menggelegar
Di saat musim penghujan
Begitulah perasaan ini
Begitu kacau, remuk, bimbang
Perasaan yang tak menenrtu
Perasaan yang begitu aneh
Aku bagai berdiri di atas gunung
dan tak mengetahui jalan pulang
aku seperti anak ayam yang kehilangan induknya
Rasa ini adalah rasa rindu
rindu yang teramat dalam
aku merindukanmu
aku sungguh sangat merindukanmu
aku rindu engkau ayah
aku rindu kehadiranmu
aku rindu saat kita bersama dulu
aku ingin katakan
AKU RINDU PADAMU

puisi : Kangen Ayah


Bunga yang berguguran
Daun yang berjatuhan
Di musim kemarau
Hujan yang bergrogokan
Suara petir yang menggelegar
Di saat musim penghujan
Begitulah perasaan ini
Begitu kacau, remuk, bimbang
Perasaan yang tak menenrtu
Perasaan yang begitu aneh
Aku bagai berdiri di atas gunung
dan tak mengetahui jalan pulang
aku seperti anak ayam yang kehilangan induknya
Rasa ini adalah rasa rindu
rindu yang teramat dalam
aku merindukanmu
aku sungguh sangat merindukanmu
aku rindu engkau ayah
aku rindu kehadiranmu
aku rindu saat kita bersama dulu
aku ingin katakan
AKU RINDU PADAMU
 ALAM
Puisi Vino Tritambayong

Ku buka mata ..

cahaya pagi menembus kaca jendela ..
Semerbak mawar merah dan putih merekah ..
Ku buka jendela ..
Ku hirup udara segar ..

Melihat kabut tebal masih menyelimuti bumi ..

Setetes embun membasahi daun ..
Kicauan indah terdengar di telinga ..
Angin berhembus halus menembus kulit

Ku lihat awan seputih melati ..

Juga langit, sebiru lautan samudra ..
Kini kusiap menghadapi hari yang baru ..
Dan indahnya bumi ..
INDAHNYA ALAM NEGERI INI
Puisi Ronny Maharianto

Kicauan burung terdengar merdu

Menandakan adanya hari baru
Indahnya alam ini membuatku terpaku
Seperti dunia hanya untuk diriku

Kupejamkan mataku sejenak

Kurentangkan tanganku sejenak
Sejuk , tenang , senang kurasakan
Membuatku seperti melayang kegirangan       

Wahai pencipta alam

Kekagumanku sulit untuk kupendam
Dari siang hingga malam
Pesonanya tak pernah padam

Desiran angin yang berirama di pegunungan

Tumbuhan yang menari-nari di pegunungan
Begitu indah rasanya
Bak indahnya taman di surga

Keindahan alam terasa sempurna

Membuat semua orang terpana
Membuat semua orang terkesima
Tetapi, kita harus menjaganya
Agar keindahannya takkan pernah sirna

Minggu, 04 November 2012

TENTANG AKU & KAMU, KAWAN
Oleh Febi "bee"

Kawan,
Taukah kamu berapa lama masa yang kita lewati bersama??
Aku tak ingin tau,
Karna kamu selamanya bagiku.....
Bersamamu,
Tangisku kan terurai menjadi tawa
Dukaku kan terpecah menjadi bahagia
Dan airmata yang terlanjur jatuh....
Takan berubah menjadi nestapa
Denganmu,kepenatanku tergilas sirna

Terkadang disatu waktu,
Prasangka pernah menjauhkanmu dariku
Tapi sungguh kawan,
Amarah takkan bisa bertahan lama dikalbuku
Kusadari aku terikat jauh kedalam hatimu

Ingatkah kawan,
Kita pernah duduk bersama
Melukis langit dengan impian
Tentang aku , kamu dan kehidupan......

GURUKU PAHLAWANKU
Oleh Upee

Andai kata matahari tiada

Dunia akan beku dan bisu
pelangi tiada akan pernah terpancar
kehidupan tiada akan pernah terlaksana
Disaat titik kegalauan menghampiri
Terlihat setitik cahaya yang kami cari
Yang nampak dari sudut-sudut bibirmu
Dan gerak-gerik tubuhmu
Engkau sinari jalan-jalan kami yang buntu
Yang hampir menjerumuskan masa sepan kami
Engkau terangi kami dengan lentera ilmu mu
Yang tiada akan pernah sirna di terpa angin usia

Guru........

Engkau pahlawan yang tak pernah mengharapkan balasan
Disaat kami tak mendengarkan mu
Engkau tak pernah mengeluh dan menyerah
Untuk mendidik kami
Darimu kami mengenal banyak hal
Tentang mana warna yang indah
Tentang garis yang harus di lukis
Juga tentang kata yang harus dibaca
Engkau membuat hidup kami berarti

Guru......

Tiada kata yang pantas kami ucapkan
Selain terimakasih atas semua jasa-jasa mu
Maafkan kami bila telah membuatmu kecewa
Jasa-jasa mu akan kami semat abadi sepanjang hidup kami
Terimakasih guruku, engkau pahlawan ku






Puisi Untuk Keluarga Tercinta


Keluargaku
Oleh : Supriadi purba

Hidup adalah perjuangan menuju perubahan
Hidup harus diperjuangkan demi masa depan
Kisah satu keluarga besar yang hidup
Mereka berjuang, berseru demi kehidupan lebih baik
Kini mereka terus berjuang
Ayah mereke pekerja keras

Ibu mereka bekerja demi anak-anaknya
Tak kenal lelah inilah prinsip mereka
Demi keluargaku hidupku kukorbankan
Anakku berjuanglah, inilah doa mereka sebelum tidur
Anakku lihatlah ke depan
Pilihlah yang terbaik
Lakukan yang bisa diharapkan
Benar adanya mereka telah berjasa
Mereka adalah pahlawan sejati
Banyak orang yang tak kenal mereka
Tapi kau akan mengenang mereka
Melebihi orang lain
Keluargaku tercinta benteng hidupku
Selalu tahu kebutuhanku
Bagimu aku terlahir sebagai hadiah terbesar
Ayah ibu berdoalah demi anakmu
Keluargamu dan seisi rumahmu

puisi buat ibu tersayang

Ibu ku yang hebat,aku kangen semangat mu.
Semangat mu saat harus mengasuh disaat kami masih kecil,
semangat mu yang berjuang agar kami tetap sekolah,
walau hanya sebatas yang wajib saja.
Ibu ku yang hebat,
aku kangen bergelayut di pundak mu,saat seperti ketika aku kecil
.Tangan mu yang ku rasa sangat kuat untuk menggendong banyak nya jumlah anak mu.
ibu ku yang hebat,
tahu kah kalau aku, anak mujuga rapuh dan menangis disaat merindukanmu mu, merindukan hangat nya bersama mu.
Ibu ku yang hebat,
walau pun sekarang aku sudah kuat berdiri, kuat berlari,aku tetap lemah jika mengingat kasih mu..
Ibu ku yang hebat,
aku ingin menjadi seperti mu,tegar dan kuat menjalani hidup,
walau pun sebelumnya kamu hidup bahagia,
kamu tetap menikmati pedihnya saat membesarkan kami.
Ibu, aku kangen Ibu.



Puisi Kangen Ibu Dan Ayah

Untukmu Ayah Untukmu Ibu

Kasihmu… sayangmu… selalu kau berikan padaku…
Kau banting tulangmu… kau peras keringatmu…
Namun kau selalu berusaha tersenyum didepanku…
Walau ku sering mendurhakaimu…
kau tak pernah berhenti memberi semua itu…
Kau pun tak pernah sedikitpun meminta balasan dariku…
Karena ku tau… kau lakukan semua itu…
Hanya untuk membuatku bahagia…
Kau cahaya hidupku…
kau pelita dalam setiap langkahku…
Maafkan…bila aku belum bisa membalas semua kebaikan yang telah kau berikan untukku…
Tetapi Aku berjanji… aku akan selalu berusaha dan berdo’a semampuku… untuk kebahagiaanmu di masa tua mu nanti…
Agar kau selalu tersenyum… walaupun apa yang ku beri… tidak sebesar apa yang ku terima selama ini…

TUGAS BK


Sifat –sifat yang ada pada ke empat khalifah
1.     Jujur
2.    Tegas
3.    Dermawan
4.    Bijaksana
5.    Pemberani
6.    Tegas
7.    Dapat dipercaya
8.    Pantang menyerah
9.    Adil                                                                                                   
Sifat khalifah yang tidak ada pada diri kita
1.    Bijaksana
2.    Tegas
3. pantang menyerah
4. pemberani
Sifat khalifah yang ada pada diri kita
1.    baik 
2.    Adil
3. sabar
4. dermawan